PALU – Selain atlet biliar putra, atlet biliar putri berpeluang lolos Kualifikasi PON 2024. Atlet biliar putri Sulteng diisi tiga nama yaitu Lita Endah Sari, Nita Erlita, dan Zainun. Mereka ditangani pelatih Bobby Usman.
Wakil Sekretaris Umum POBSI Sulteng Hendy Maratua Sagala yang akrab disapa Awa mengatakan, Lita Endah Sari dan Nita Erlita adalah dua atlet biliar putri terbaik Sulteng.
Dalam menghadapi Kualifikasi PON 2024, atlet biliar putri akan diikutkan try out maupun try in. “Jika ada nomor putri yang dibuka baik itu pool circuit ataupun open, atlet biliar putri Sulteng akan diikutkan mengikuti kejuaraan,” kata Awa.
Menurut Awa, tidak seperti putra yang bisa try out bebas, di nomor putri minim kompetisi yang dibuka. Jika tidak ada nomor, maka POBSI Sulteng akan menggelar kompetisi khusus putri.
Umumnya seri pool circuit sebagai ajang try out atlet biliar di tanah air mempertandingkan nomor putra. Hal ini menyulitkan bagi atlet biliar putri untuk try out persiapan Pra PON. Padahal ajang kualifikasi PON sendiri dibuka nomor putri.
“Ini catatan kami yang perlu disampaikan ke PB, semoga ada perbaikan nanti khusus nomor putrinya agar dipertandingkan,” kata Awa.
POBSI Sulteng menaruh perhatian besar agar atlet biliar putra dan putri bisa meraih medali PON 2024 Aceh dan Sumatera Utara. “Selain putra, peluang lolos PON juga ada di nomor putri,” jelas Awa.
Pada Porprov 2022 Sulteng di Banggai, Lita Endah Sari atau Mama Cudy meraih emas nomor bola 9 singel putri. Lita mengalahkan Nita Erlita di babak final. Pada Porprov 2019, Lita meraih emas bola 10 single.
Sementara nomor putra, Pengprov POBSI Sulteng akan memberangkatkan atlet biliar putra mengikuti try out di Jakarta. Event yang akan diikuti POBSI Pool Circuit Seri 2 yang akan digelar di Jakarta, pada 24-27 Mei 2023.
Atlet putra yang akan berangkat yaitu Ardin Wiranata, Rony Lumengkewas dan Roy Wijaya. Mereka akan turun di nomor bola 9, 10 dan 8 single dan double. “Untuk putri, jika ada nomor putri atau bisa ikut, maka akan diberangkatkan,” kata Awa. (bar/media center KONI Sulteng)