PALU – Kesuksesan PON lXX-2021 Papua, induk olahraga biliar di Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), mulai menyusun barisan menghadapi tahun Pra PON di tahun 2023.
Pengurus Provinsi Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Sulteng menyiapkan 9 atlet yang akan mengikuti babak kualifikasi atau Prakualifikasi PON 2024. Pra PON Biliar digelar pada September 2023 di Jakarta.
Sekretaris Umum Pengprov POBSI Sulteng Husin Alwi ST AIFO-P, menargetkan cabor biliar bisa meloloskan atlet sebanyak-banyaknya pada PON 2024. PON Papua, dua atlet yang berhasil lolos PON yaitu Rony Lumengkewas dan Ardin Wiranata alias The Killer.
Biliar termasuk cabor yang membuat kejutan prestasi padan PON 2021 Papua, melalui The Killer yang merebut medali perak bola 9 single. Perak pertama kalinya bagi cabor biliar di Sulteng selama mengikuti PON.
Saat ini, POBSI Sulteng telah mengantongi tujuh nama juara Porprov 2022 di Banggai. Mereka terdiri 4 atlet putra yaitu Ardin Wiranata (Morowali), Rony Lumengkewas (Banggai), Roi (Parigi Moutong) dan Jafar (Tolitoli). 3 atlet putri yaitu Lita alias Itet (Banggai), Erli (Buol) dan Ainun (Kota Palu). “Melengkapi 9 atlet, 2 atlet yang belum akan diseleksi pada awal Februari,” kata Husin Alwi.
9 atlet bertanding nomor Pra PON yakni nomor bola 8, bola 9, bola 15, bola 10 singel dan doble putra. Sementara nomor putri yang diikuti yaitu bola 9 dan bola 10 singel dan doble.
“Trend ini kami targetkan berlanjut pada PON 2024, atlet-atlet yang lolos seleksi Pra PON akan menjalani pemusatan latihan sampai dengan pemberangkatan Pra PON,” ujar Husin Alwi.
Menurut Husin, tidak ada yang mustahil bagi siapapun atlet meraih prestasi asalkan paritisipasi telah ditingkatkan. Sebagaimana Ardin selepas PON Papua hingga sekarang, telah melakoni beberapa sirkuit nasional yang menempa mental maupun skill Ardin. (barbar)