Akan tetapi, PBSI ditangan kepimimpinan Gufran Ahmad mampu membikin gebrakan baru sesuai dengan semangat bapak olahraga Sulteng, H Rusdy Mastura.
“Inilah sesungguhnya yang kami inginkan, PBSI sudah melakukan sebagaimana yang diharapkan kita semua, termasuk pemprov, bapak gubernur H Rusdy Mastura bagaimana pembinaan prestasi yang sesungguhnya,” kata Nizar.
Dikatakan Nizar ada empat rumus untuk memajukan olahraga salah satunya adalah sarana dan prasarana. Karena itu apa yang dilakukan PBSI Sulteng sudah sesuai jalur. Tidak melulu menunggu atlet andal dari bakat alam.
“Cita-cita Gufran sangat mulia, karena betul-betul menyediakan prasarana, bahkan rela menggaji pelatih nasional untuk melahirkan atlet badminton yang andal,” ucapnya.
Nizar pun berharap, PBSI Sulteng bisa melahirkan atlet berbakat layaknya legenda bulutangkis Indonesia, Lili Tampi.
“1000 persen dengan model seperti ini kita akan jadi satu provinsi penghasil atlet badminton yang baik. Tidak hanya di Jawa,” ujarnya. (bar/*)