Palu,konisulteng.or.id– Cabor triathlon membuat kejutan pada hari pertama Babak Kualifikasi PON 2024 yang digelar di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, mulai Rabu (30/8/2023). Cabor yang baru dibentuk seumur jagung ini, berhasil meloloskan atletnya pada PON 2024 sekaligus memastikan medali emas pertama cabor triathlon.
Manajer tim triathlon Sulteng, Hendi Maratua Sagala mengatakan, kejutan datang dari triathlete Nethavani Octaria. Peraih medali perunggu SEA Games 2019 Filipina ini berhasil meraih medali emas nomor triathlon standar distance female.
Nethavani berhasil menyelesaikan lintasan 51,5 KM dari renang bersepeda dan berlari dengan waktu 2 jam 16 menit. Sekaligus berhasil memecahkan rekor nasional yang sebelumnya telah ia ciptakan. Keberhasilan Nethavani tidak hanya mengantarkannya meraih medali emas, tetapi juga membawa Sulteng memastikan satu slot untuk berkompetisi di PON Aceh-Sumut 2024.
“Emas pertama triathlon buat Sulteng di BK PON XXI 2024 ini, kami persembahakan buat Ketum KONI Sulteng dan Ketum FTI Sulteng, pakaroso,” ujar Awa Rabu (30/8/2023).
Ketua FTI Sulteng M Juniarsyah mengatakan, cukup puas dengan perolehan Nethavani. Atlet yang digembleng di Jasalindo ini aqkhirnya memenuhi ekspektasinya. “Kita bersyukur, Nethavani akhirnya memenuhi harapan kami dengan meraih medali emas,” ujar Yudi, panggilan akrabnya yang turut mendampingi atletnya.
Hari pertama Sulteng menurunkan dua atlet. Selain Netha, Ryan Katili turun di nomor triathlon standar distance, tercecer di urutan 11 dari 10 besar kuota lolos PON.
Meski demikian, Sulteng menyisakan beberapa beberapa atlet nomor lagi pada BK PON. Nomor yang tersisa yaitu Abdul Azis Tri Irza Saputra turun di nomor sprint distance dan Aquathlon disntance sprint, Wengga Ribka Cisaria turun di nomor duathlon spritn distance female dan Panji Christipher turun di nomor duathlon sprint distance.
“Sulteng akan menurunkan Atlet An Abdul Azis turun di Triathlon Sprint Disctance pada Kamis 31Agustus, semoga atlet kita berhasil lolos PON dan meraih medali. Sekali lagi kami mohon doanya,” pinta Yudi., (bar)