PALU – Pengurus Provinsi Jujitsu Sulawesi Tengah (Sulteng) akan menggelar kejuaraan provinsi (Kejurprov) Jujitsu tahun ini. Kejurprov akan dilaksanakan setelah lebaran Idul Fitri, pada Maret 2023
Ketua Umum Jujitsu Sulteng Agung Yudo Kahar Djo mengatakan, Kejurprov akan dilaksnakan di Kota Raya, Kabupaten Parigi Moutong. “Sekaligus ajang Kejurprov itu akan dirangkaikan dengan seleksi atlet Jujitsu yang disiapkan Babak Kualifikasi PON 2024,” ujar Agung didampingi Ketua Harian Jujitsu Sulteng Imran Alatas di pemusatan Jujitsu Palu, Minggu (12/2).
Menurut Agung, Jujitsu Sulteng menyiapkan 10 atlet mengikuti Babak Kualifikasi (BK) PON 2024 yang akan digelar di Solo pada Juni 2023. Jujitsu Sulteng akan mengikuti kelas Nezawa dan fgihting. “Target kita bisa meloloskan sebanyak-banyaknya atlet, karena potensi medali ada. Kejurnas 4-5 Desember di Jogyakarta kita membawa pulang 1 medali perunggu kelas under 56 kg Newaza putri atas nama Rahmatya dan Satria saat ini di peringkat 5 nasional kelas under 56 Newaza,” kata Agung.
Setelah Kejurprov, Pengprov Jujitsu Sulteng akan memanggil atletnya untuk mengikuti pemusatan latihan di Palu. “Kebetulan tempat pemusatan latihan Jujitsu di rumah Matkholis, Pengurus Jujitsu Sulteng di Jl Miangas ini sudah ada mess. Kita berharap dukungan dari pemerintah untuk pemusatan ini,” kata Agung.
Sementara, Ketua Harian Jujitsu Sulteng Imran Alatas menambahkan kejuprov Jujitsu Sulteng akan diikuti delapan pengurus kabupaten dan kota, yaitu Kota Palu, Donggala, Tolitoli, Buol, Sigi, Banggai, Morowali dan parigi Moutong.
Adapun dalam persiapan kualifikasi PON, semua atlet ada yang ada di sekiataran Palu latihan terpusat di Jl Miangas. “Latihannya setiap hari Jumat dan Minggu,” kata Imran. (barbar)